"Tajam-tajam lidahnya menyusuk tepat di dada
    Manis-manis rayuannya membuat alam semesta
    Tajam-tajam telinganya mendengar pujukan mesra
    Tajam-tajam kukunya jika melampau itulah senjata"
(artwork inspired from 'tajam-tajam' by Ramli Sarip 1985)

No comments:
Post a Comment